Simpati dan dukungan muslim dunia kepada para mahasiswi Mesir gerakan “7 pagi” terus mengalir. Tak hanya masyarakat umum, kalangan pengusaha juga menunjukkan dukungannya kepada para mahasiswi yang divonis 11 tahun penjara hanya karena melakukan demonstrasi damai di pagi hari menentang kudeta militer ini. Bahkan, seorang milyuner secara terbuka melamar seorang mahasiswi tervonis tersebut untuk dinikahkan dengan putranya.
Seorang milyuner berkebangsaan Mesir yang kini tinggal di Denmark, Mohamad Salame, mengirimkan lamaran terbuka melalui akun facebooknya kepada salah seorang tervonis tersebut.
“Duhai bulan yang bercahaya, aku dan putraku merasa terhormat, memintamu menerima lamaran untuk menikah dengan putraku. Engkaulah wanita yang merdeka dan mulia. Engkau putri seorang yang mulia. Engkau telah meninggikan kemuliaan kami. Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala meninggikan derajatmu dan keluargamu di surga-Nya,” kata Mohamad Salame dalam lamaran terbuka yang dipublikasikan di akun facebooknya.
Sebelumnya, Pengadilan Mansyiah di Alexandria menjatuhkan vonis kepada 14 mahasiswi dengan kurungan penjara selama 11 tahun 1 bulan. Vonis itu dijatuhkan setelah mereka ditangkap bersama tujuh mahasiswi lainnya yang kemudian dibebaskan karena masih berusia di bawah 18 tahun.
21 mahasiswi tersebut melakukan aksi demonstrasi pada 31 Oktober lalu di kampusnya untuk menentang kudeta. Namun, pengadilan menuduh demonstrasi yang berlangsung tepat pukul 7 pagi itu mengandung unsur aksi perusakan dan membawa senjata tajam. Masing-masing tuduhan itu divonis 6 tahun dan 1 tahun 1 bulan. Dengan tambahan vonis 4 tahun untuk tuduhan mengumpulkan masa, genaplah vonis yang dijatuhkan pengadilan menjadi 11 tahun 1 bulan. [IK/bersamadakwah/dakwatuna]
Seorang milyuner berkebangsaan Mesir yang kini tinggal di Denmark, Mohamad Salame, mengirimkan lamaran terbuka melalui akun facebooknya kepada salah seorang tervonis tersebut.
“Duhai bulan yang bercahaya, aku dan putraku merasa terhormat, memintamu menerima lamaran untuk menikah dengan putraku. Engkaulah wanita yang merdeka dan mulia. Engkau putri seorang yang mulia. Engkau telah meninggikan kemuliaan kami. Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala meninggikan derajatmu dan keluargamu di surga-Nya,” kata Mohamad Salame dalam lamaran terbuka yang dipublikasikan di akun facebooknya.
Lamaran terbuka |
Sebelumnya, Pengadilan Mansyiah di Alexandria menjatuhkan vonis kepada 14 mahasiswi dengan kurungan penjara selama 11 tahun 1 bulan. Vonis itu dijatuhkan setelah mereka ditangkap bersama tujuh mahasiswi lainnya yang kemudian dibebaskan karena masih berusia di bawah 18 tahun.
21 mahasiswi tersebut melakukan aksi demonstrasi pada 31 Oktober lalu di kampusnya untuk menentang kudeta. Namun, pengadilan menuduh demonstrasi yang berlangsung tepat pukul 7 pagi itu mengandung unsur aksi perusakan dan membawa senjata tajam. Masing-masing tuduhan itu divonis 6 tahun dan 1 tahun 1 bulan. Dengan tambahan vonis 4 tahun untuk tuduhan mengumpulkan masa, genaplah vonis yang dijatuhkan pengadilan menjadi 11 tahun 1 bulan. [IK/bersamadakwah/dakwatuna]
1 komentar:
KABAR BAIK! KABAR BAIK!
Untuk mengenalkan diri dengan benar,
Nama saya adalah ibu SUSAN dari [SUSAN BOWMAN LOAN COMPANY]
Saya adalah pemberi pinjaman swasta, perusahaan saya memberikan pinjaman segala jenis dengan suku bunga 2% saja. Ini adalah kesempatan finansial di depan pintu Anda, terapkan hari ini dan dapatkan pinjaman cepat Anda.
Ada banyak di luar sana yang mencari peluang atau bantuan keuangan di seluruh tempat dan tetap saja, tapi mereka tidak dapat mendapatkannya. Tapi ini adalah kesempatan finansial di depan pintu Anda dan dengan demikian Anda tidak bisa melewatkan kesempatan ini.
Layanan ini membuat individu, perusahaan, pelaku bisnis dan wanita.
Jumlah pinjaman yang tersedia berkisar dari jumlah pilihan Anda untuk informasi lebih lanjut hubungi kami melalui email:
Susanbowmanloancompany@gmail.com
Posting Komentar