Situs Pusat Informasi Palestina, Senin (16/12), melaporkan terjadinya pertemuan antara pejabat Arab Saudi dan Pejabat Zionis di ibu kota Monaco Eropa. Radio Zionis menyebut pertemuan itu sebagai “pertemuan bersejarah.”
Menurut Radio Zionis, pertemuan bersejarah dilakukan pada Ahad (15/12) antara pejabat Zionis dan Saudi untuk membahas konferensi Monaco. Mantan Dubes Saudi untuk Amerika, Amir Turky Faishal menyalami mantan dubes Tel Aviv untuk Washington, Itamar Robinovetz dan anggota parlemen Knesset, Meir Shtreet.
Dalam kesempatan itu, Turki Faishal mendesak Zionis agar menerima inisiatif damai Saudi. Ia mengatakan, saya meragukan kesungguhan presiden Amerika, Barack Obama dalam hal perundingan Israel-Palestina.
Menurut media ini, terakhir Faishal mengajak Shtreet untuk menyampaikan pidatonya di depan parlemen Knesset untuk menunjukan kesungguhanya terkait langkah ini, walau belum ada kejelasan mengenai sikap Israel atas inisiatif damai Saudi. [AM/InfoPalestina/Bersamadakwah]
Menurut Radio Zionis, pertemuan bersejarah dilakukan pada Ahad (15/12) antara pejabat Zionis dan Saudi untuk membahas konferensi Monaco. Mantan Dubes Saudi untuk Amerika, Amir Turky Faishal menyalami mantan dubes Tel Aviv untuk Washington, Itamar Robinovetz dan anggota parlemen Knesset, Meir Shtreet.
Dalam kesempatan itu, Turki Faishal mendesak Zionis agar menerima inisiatif damai Saudi. Ia mengatakan, saya meragukan kesungguhan presiden Amerika, Barack Obama dalam hal perundingan Israel-Palestina.
Menurut media ini, terakhir Faishal mengajak Shtreet untuk menyampaikan pidatonya di depan parlemen Knesset untuk menunjukan kesungguhanya terkait langkah ini, walau belum ada kejelasan mengenai sikap Israel atas inisiatif damai Saudi. [AM/InfoPalestina/Bersamadakwah]
0 komentar:
Posting Komentar